Kamis, Juli 16, 2009

Contoh Baik yang Diberikan Oleh Jerry

Jerry adalah seorang manager restoran di Amerika. Dia selalu dalam semangat yangbaik dan selalu punya hal positif untuk dikatakan. Jika seseorang bertanyakepadanya tentang apa yang sedang dia kerjakan, dia akan selalu menjawab, “Jika aku dapat yang lebih baik, aku lebih suka menjadi orang kembar!”

Banyak pelayan di restorannya keluar jika Jerry pindah kerja, sehingga merekadapat tetap mengikutinya dari satu restoran ke restoran yang lain. Alasanmengapa para pelayan restoran tersebut keluar mengikuti Jerry adalah karenasikapnya.

Jerry adalah seorang motivator alami. jika karyawannya sedang mengalami hariyang buruk, dia selalu ada di sana, memberitahu karyawan tersebut bagaimanamelihat sisi positif dari situasi yang tengah dialamai.

Melihat gaya tersebut benar-benar membuat aku penasaran, jadi suatu hari akutemui Jerry dan bertanya padanya, “Aku tidak mengerti! Tidak mungkin seseorangmenjadi orang yang berpikiran positif sepanjang waktu. Bagaimana kamu dapat melakukannya?”

Jerry menjawab,
“Tiap pagi aku bangun danberkata pada diriku,
aku punya dua pilihan hari ini.
Aku dapat memilih untuk ada di dalam suasana yang baik
atau memilih dalam suasana yang jelek.
Aku selalu memilih dalam suasana yang baik.

Tiap kali sesuatu terjadi,
aku dapat memilihuntuk menjadi korban
atau aku belajar dari kejadian itu.
Aku selalu memilihbelajar dari hal itu.

Setiap ada seseorang menyampaikan keluhan,
aku dapatmemilih untuk menerima keluhan mereka
atau aku dapat mengambil sisi positifnya..
Aku selalu memilih sisi positifnya.”

“Tetapi tidak selalu semudah itu,” protesku.
“Ya, memang begitu,” kata Jerry,
“Hidup adalah sebuah pilihan. Saat kamu membuang seluruh masalah,
setiap keadaan adalah sebuah pilihan.
Kamu memilih bagaimana bereaksi terhadap semua keadaan.
Kamu memilih bagaimana orang-orang di sekelilingmu terpengaruh oleh keadaanmu.
Kamu memilih untuk ada dalam keadaan yang baik atau buruk.
Itu adalah pilihanmu, bagaimana kamu hidup.”

Beberapa tahun kemudian, aku dengar Jerry mengalami musibah yang tak pernah terpikirkan terjadi dalam bisnis restoran: membiarkan pintu belakang tidak terkunci pada suatu pagi dan dirampok oleh tiga orang bersenjata. Saat mencobamembuka brankas, tangannya gemetaran karena gugup dan salah memutar nomor kombinasi. Para perampok panik dan menembaknya. Untungnya, Jerry cepat ditemukandan segera dibawa ke rumah sakit.

Setelah menjalani operasi selama 18 jam dan seminggu perawatan intensif, Jerry dapat meninggalkan rumah sakit dengan beberapa bagian peluru masih berada didalam tubuhnya.

Aku melihat Jerry enam bulan setelah musibah tersebut.
Saat aku tanya Jerry bagaimana keadaannya, dia menjawab,
“Jika aku dapat yang lebih baik, aku lebih suka menjadi orang kembar. Mau melihat bekas luka-lukaku?”Aku menunduk untuk melihat luka-lukanya, tetapi aku masih juga bertanya apa yang dia pikirkan saat terjadinya perampokan.

“Hal pertama yang terlintas dalam pikiranku adalah bahwa aku harus mengunci pintu belakang,” jawab Jerry.
“Kemudian setelah mereka menembak dan aku tergeletak di lantai, aku ingat bahwa aku punya dua pilihan: aku dapat memilihu ntuk hidup atau mati. Aku memilih untuk hidup.”

“Apakah kamu tidak takut?” tanyaku. Jerry melanjutkan, ”Para ahli medisnya hebat. Mereka terus berkata bahwa aku akan sembuh. Tapi saat mereka mendorongku ke ruang gawat darurat dan melihat ekspresi wajah para dokter dan suster aku jadi takut. Mata mereka berkata ‘Orang ini akan mati’. Aku tahu aku harus mengambil tindakan.”

“Apa yang kamu lakukan?” tanya saya.
“Disana ada suster gemuk yang bertanyapadaku,” kata Jerry.
“Dia bertanya apakah aku punya alergi. ‘Ya’ jawabku..

Para dokter dan suster berhenti bekerja dan mereka menunggu jawabanku. Aku menarik nafas dalam-dalam dan berteriak, ‘Peluru!’ Ditengah tertawa mereka aku katakan,

‘Aku memilih untuk hidup. Tolong aku dioperasi sebagai orang hidup, bukan orang mati’.”
Jerry dapat hidup karena keahlian para dokter, tetapi juga karena sikap hidupnya yang mengagumkan. Aku belajar dari dia bahwa tiap hari kamu dapat memilih apakah kamu akan menikmati hidupmu atau membencinya.

Satu hal yang benar-benar milikmu yang tidak bisa dikontrol oleh orang laina dalah sikap hidupmu, sehingga jika kamu bisa mengendalikannya dan segala hal dalam hidup akan jadi lebih mudah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar